Minggu, 01 Maret 2015

PENGHARAPAN YANG TAK MENGECEWAKAN

Standard


                  Semua kita yang hidup didunia ini pasti mengharapkan sesuatu hal yang nyata dan tidak membuat kita kecewa untuk memperolehnya. Roma 5:5 Dan pengharapan tidak mengecewakan, karena kasih Allah telah dicurahkan di dalam hati kita oleh Roh Kudus yang telah dikaruniakan kepada kita”. Ayat ini mengajarkan, bahwa pengharapan kita atas dasar Yesus Kristus tidak akan pernah mengecewakan dan sekarang ini kita punya Roh Kudus yang Yesus Kristus tinggalkan bersama kita. Tugas kita adalah supaya kita tidak lepas dari pengharapan itu dan berpaling ke dunia. Ingatlah bahwa ketika kita sebagai Murid Yesus, berusaha sungguh-sungguh memegang Firman Tuhan dan Kebenaran, maka kita akan dibuang dan diasingkan dari dunia ini.

 Rasul Paulus mengingatkan kita di 2 Tim 4:3-4 “Karena akan datang waktunya, orang tidak dapat lagi menerima ajaran sehat, tetapi mereka akan mengumpulkan guru-guru menurut kehendaknya untuk memuaskan keinginan telinganya. Mereka akan memalingkan telinganya dari kebenaran dan membukanya bagi dongeng”. Waktu itu sudah dan sedang terjadi di sekeliling kita sekarang ini.
                       Kita bisa hadir dan ada didunia ini dalam segala apapun keadaan kita, Tuhan mempunyai rencana dan harapanNya yang begitu besar bagi setiap hidup kita. Tetapi masalahnya sekarang bagaimana kita memperolehnya. Tentu saja hal ini tidak mudah untuk bisa kita peroleh karena kita harus menghadapi beribu tantangan yang datang. Inilah yang akan membuat kita lupa dan tidak percaya lagi dengan harapan dan rencana yang Tuhan telah taruh dalam kehidupan kita, sehingga kita akan berpaling daripada Tuhan dan mengikuti cara dunia yang sangat cepat dan mudah.  Rasul Paulus menasehatkan selanjutnya di 2 Tim 4:5 “Tetapi kuasailah dirimu dalam segala hal, sabarlah menderita, lakukanlah pekerjaan pemberita Injil dan tunaikanlah tugas pelayananmu!” dan dalam 1Petrus 1:6-9 mengatakan “Sekalipun sekarang ini kamu seketika harus berdukacita oleh berbagai-bagai pencobaan… Kamu bergembira karena sukacita yang mulia dan yang tidak terkatakan, karena kamu telah mencapai tujuan imanmu, yaitu keselamatan jiwamu”. Dalam ayat ini mengajarkan sekalipun kita dalam berbagai masalah tetapi hendaklah kita tetap bergantung dan merasakan sukacita daripada Tuhan. Sukacita dalam penderitaan bukanlah suatu kegembiraan yang tidak wajar, sebaliknya, sukacita yang sejati dapat terjadi ditengah penderitaan, lebih daripada suatu emosi di permukaan saja.
                       Ku ingin tetap bersamaMu, inlah perkataan yang sangat indah dan sangat menyenangkan hati Tuhan dan Dia juga akan berkata AKU TAK MENINGGALKANMU ANAKKU. Jika Tuhan selalu ada bagi kita, apalagi yang kita khawatirkan segala? 

Penulis 
Ratakan Zai

0 komentar:

Posting Komentar